Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2012

Kenapa dan Ada apa dengan Sifat 20 ?

Gambar
Sungguh orang orang yang membaca dengan sepintas aqidah ahlussunnah Asy'ariyah akan mendapati bahwa mereka meringkas sifat sifat Allah pada 20 sifat saja dan terkadang orang orang yang di hatinya ada penyakit langsung menyimpulkan bahwa mereka menafikan selain yang 20 sifat,maka di sini saya akan menjelaskan sifat sifat Allah menurut pandangan Madhab sunni Asyariyah generasi awal maupun akhir. Ketahuilah bahwa sifat yang di sandarkan pada Allah itu terbagi dua: [1] . Sifat dzatiyah yang wajib Para ulama mutakallimin sunni setelah melihat nas nas muhkamat yang ada dalam Alquran dan sunnah menetapkan 20 sifat,yang pokoknya adalah 7 sifat maani yaitu ilmu,hayat,sama.bashor,kalam .qudrot,irodat,juga sifat maknawiyah lalu di tambah dengan sifat nafsiyah yaitu wujud dan sifat salabiyah yang lima yaitu qidam,baqo,mukholafah lilhawadis,qiyamuhu binafsih dan wahdaniyat.  maka sifat dzatiyah ini tidak terpisah dari dzat Allah dengan qodim dan azalinya Allah dan semua sifat itu sudah di keta

Mujtahid bukan cuma Banyak kitab hadis dan belajar Perpustakaan

Gambar
Keinginan umat Islam masa kini untuk kembali kepada Islam di setiap tempat merupakan khabar gembira buat kita. Imi suatu yang jelas di setiap tempat walaupun kebanyakan daripda mereka mendapat tentangan yang hebat. Kebangkitan Islam dapat dilihat dari pelbagai sudut terutama dalam sudut penggurusan negara Islam). harta, penubuhan syarikat-syarikat Islam, pertubuhan-pertubuhan Islam, penerbitan buku-buku yang membicarakan tentang pengharaman sistem riba dan sebagainya, di kebanyakan tempat (terutama di negara-negara Islam). Suatu khabar gembira yang lebih bernilai ialah, kebangkitan Islam dari sudut ilmiah, perbincangan mengenai "Seruan untuk Kembali kepada Sunnah Rasulullah (sallallahu'alaihi wasallam)". Begitu banyak sekali buku-buku yang diterbitkan mengenai Hadis-hadis Rasulullah (sallallahu'alaihi wasallam) yang terkenal maupun yang tidak terkenal. Kebanyakan daripada buku-buku mengenai Hadis-hadis Rasulullah (sallallahu'alaihi wasallam) tersebut, tidak disyar

Meluruskan Nahi Munkar

Gambar
Anomali Nahi Munkar 1 BAB ini dan selanjutnya saya proyeksikan sebagai inti makalah ini. Setelah sebelumnya saya menguraikan posisi dakwah, filosofinya, fenomena menjamurnya da’i awam, kriteria sahnya tafsir teks keagamaan, maka dalam pembahasan berikut akan terjun ke studi kasus. Ini penting mengingat tulisan ini bukan didedikasikan demi mengkritik imajinasi penulis, melainkan langsung masuk ke dalam fakta empiris. Dalam setiap bagian, akan penulis paparkan sejumlah kesalahan tafsir teks keagaaman yang pada gilirannya menjadi pemicu aksi-aksi radikal keagamaan. Bukankah penafsiran liar mengundang sikap ekstrem? Bukankah banyak terjadi politisasi teks keagamaan demi memuaskan ambisi pribadi para juru dakwah itu? Tentu, saya mencoba memberikan penafsiran menurut khazanah klasik. Argumen nahi munkar sebenarnya bertaburan dalam Quran dan hadits Nabi, baik yang bersifat perintah maupun langsung merangsek kepada tata-caranya. Namun, dari sekian banyak argumen itu, ada beberapa argumen yang

Penyembah sesuatu dengan bentuk dan ukuran=penyembah berhala

Gambar
Setelah kita membaca di sini Jenis perbedaan antara mahluk  ,MAKA Tidak ada perbedaan antara seseorang yang percaya bahwa Allah adalah Jisim atau memilki bentuk dan ukuran, dan berkata "tapi saya tidak tahu bagaimanaNya," dengan orang hindu yang menyembah satu dewa yang ia belum melihatNya, dan mengatakan: "saya tidak tahu bagaimana Nya" Keduanya sama menyembah sesuatu fisik yang mereka tidak tahu bentuk dan ukuranNya, tetapi itu memiliki bentuk, mereka adalah dua kelompok dari jenis yang sama..Al-Qurtubīy dalam tafsir Al Qur'an al jami li ahkam alquran meriwayatkan dari Syaikh Ibnu Al-'Arabīy, aeorang ulama ĥadiits terkenal dari Andalus, tentang orang yang mengatakan bahwa Allāh memiliki ukuran dan bentuk [jisim]: "Keputusan pendapat tentangnya adalah mereka itu kafir, karena tidak ada perbedaan antara mereka dan penyembah berhala dan gambar. "(4/14). Perhatikan bahwa arti dari "fisik" atau "Jism" dalam bahasa Arab adalah sesua

Makna ke esaan Allah

Gambar
Allah mengatakan dalam Al-Qur'an: قل هو الله أحد Artinya: "Katakanlah! <Ya Muĥammad> Dia Allah adalah Satu "(Al-Ikħlaaş, 1). Kata "Satu" di sini adalah  dalam arti  mutlak, karena pernyataan itu adalah mutlak. maka Dia tidak mungkin memiliki kesamaan dalam tindakan,sifat dan dzat-Nya, atau meniliki mitra dan bagian. Hal ini juga bermakna tidak mungkin Allah memiliki dua sifat dari jenis yang sama, misalnya dua sifat qudroh/kekuatan, atau dua sifat ilmu/ pengetahuan. Imam Ahmad ibn Hanbal menjelaskan: "Allah itu Satu, bukan dalam arti nomor; tidak mungkin bahwa Dia bisa dibagi atau memiliki bagian; Dia adalah Satu dalam setiap arti /makna, sedangkan yang lainnya adalah satu dalam satu individu, tapi tidak pada jenis". [1] Sebagai contoh, saya adalah satu orang, tapi saya adalah seseorang dari antara banyak sejenis. Selain itu, saya juga memiliki banyak sifat yang sama dengan orang lain, seperti mengambil ruang, maka saya juga memiliki mitra dalam

Sekilas tentang Abuu Bakar Al-Qaađii al-Baaqillaaniy (338 h -.403 H]

Gambar
Muhammad ibn al-Tayyib bin Muhammad bin Ja'far, Abuu Bakar Al-Baaqillaaniy, Al-Qaađii al-Baaqillaaniy (338 h -.. 403 h) adalah kepala ULAMA Asħariyyah / Sunni pada zamannya.seorang Qodli,pemuka ulama ahli kalam,dan mencapai kedudukan tinggi,lahir di basrah dan tinggal di bagdad lalau wafat di sana,beliau sangat cermat dalam istimbat.tangkas menjawab lawan,pemimpin negrinya telah mengutusnya ke negara romawi yang beragama nasrani,maka terjadi perdebatan antara beliau dengan para pendeta nasrani di depan raja mereka. Beliau banyak menulis karya kitab,di antaranya adalah Izaju alquran,al inshof,manaqib al aimmah,daqoiq al kalam,al mila wan nihal,hidayat almursyidiin,al istibshor,tamhid ad dalail,Al bayan an al farqi bainal mujizat wal karomah,lasyfu asror al batiniyyah dan tamhid fi roodi ala mulhidah wal muattilah wal khowarij wal mutazilah. (Al-'Alaam karya Az zarkali 6/176) [1] Al-Dħahabiyy dalam "Taariikħu-l-Islam"28/89 menceritakan bahwa Al-Baaqillaaniy pernah dikir

Perbedaan Dan Persatuan??

Gambar
Sesungguhnya perbedaan dalam pendapat adalah hal yang menjadi karakter kahidupan,jika tidak ada perbedaan maka itu menyelisihi karakter dan fitrah manusia,dan tetapi janganlah perbedaan menjadi sebab perpecahan dan kesemrawutan dalam ummat,  Dan yang menjadikan salaf tetap bersatu dan terjaga adalah karena perbedaan pada mereka di barengi pengetahuan bahwa tidak boleh mengingkari hal hal yang menjadi ijtihad dan tidak mengingkari hal yang menjadi perbedaan pendapat di antara para ulama  Maka setiap pendapat ulama mesti di hargai dan setiap pendapat hasil ijtihad itu layak di perhitungkan selagi keadaan mujtahidnya tsiqoh dalam agama,amanat dan ilmu juga ketaqwaanya. Saat ini kita hidup pada zaman penuh fitnah, di antaranya fitnah iftiraqul ummah (perpecahan umat). Di antara banyak penyebab perpecahan itu adalah perselisihan mereka dalam hal pemahahaman keagamaan. Hanya yang mendapat rahmat dari Allah Ta’alasemata, yang tidak menjadikan khilafiyah furu’iyah (perbedaan cabang) sebagai aj