5 Orang yang Tidak Layak Dijadikan Teman
Memiliki teman atau sahabat sejati merupakan harapan dari setiap orang. Tanpa adanya teman, maka perjuangan terutama dalam menyampaikan kebenaran sangatlah sulit. Rasulullah sendiri memiliki sahabat yang membantunya dalam menyebarkan agama hingga bisa berkembang seperti sekarang ini.
Namun kita sebagai seorang muslim haruslah selektif dalam memilih teman. Maksud selektif disini bukan dilihat dari harta ataupun jabatannya karena itu hanya akan menjadi persahabatan yang semu.
Dalam memilih teman, Sayyidina Husein bin Ali telah memberikan beberapa wasiat kepada anaknya tentang 5 jenis manusia yang tidak boleh dijadikan sebagai seorang teman.
Namun kita sebagai seorang muslim haruslah selektif dalam memilih teman. Maksud selektif disini bukan dilihat dari harta ataupun jabatannya karena itu hanya akan menjadi persahabatan yang semu.
Dalam memilih teman, Sayyidina Husein bin Ali telah memberikan beberapa wasiat kepada anaknya tentang 5 jenis manusia yang tidak boleh dijadikan sebagai seorang teman.
1. Jangan Berteman Dengan Pembohong
Memiliki teman yang pembohong sama artinya berteman dengan fatamorgana. Ia akan menjauhkan teman-temanmu yang dekat. Ia pun akan melakukan beragam alasan supaya menutupi kebohongannya.
2. Jangan Berteman Dengan Orang Fasiq
Teman yang memiliki sifat fasiq akan berani menjual nama kita dengan harga yang sedikit. Bahkan bisa mengorbankan orang lain demi keuntungannya sendiri.
3. Jangan Berteman Dengan Orang Dungu
Berteman dengan orang yang dungu hanya akan merugikan diri sendiri. Niatnya memang ingin bisa bermanfaat, namun justru akhirnya malah jadi menyusahkan.
4. Jangan Berteman Dengan Si Bakhil
Orang yang bakhil atau kikir tidak pantas untuk dijadikan teman. Ia akan berani menjerumuskan kita dengan hartanya disaat kita membutuhkan. Ia tak pantas menjadi teman karena tak mau untuk mengulurkan tangan demi membantu kita sebagai temannya.
5. Jangan Berteman Dengan Pemutus Silaturahmi
Ketahuilah bahwa berteman dengan orang yang memutuskan silaturahmi hanya akan menambah kesengsaraan kepada kita. Sesungguhnya dalam Al-Quran telah dijelaskan bahwa pemutus silaturahmi adalah orang-orang yang terlaknat.
“Maka apakah sekiranya kamu berkuasa, kamu akan berbuat kerusakan di muka bumi dan memutuskan hubungan kekeluargaan? Mereka itulah orang-orang yang dikutuk Allah..” (QS Muhammad 22-23)
“Dan orang-orang yang melanggar perjanjian Allah setelah diikrarkannya dan memutuskan apa yang diperintahkan Allah agar disambungkan dan berbuat kerusakan di bumi. Mereka itu memperoleh kutukan dan tempat kediaman yang buruk (jahannam).” (QS Ar Raad 25)
“(Yaitu) orang-orang yang melanggar perjanjian Allah setelah (perjanjian) itu diteguhkan, dan memutuskan apa yang diperintah Allah untuk disambungkan dan berbuat kerusakan di bumi. Mereka itulah orang-orang yang rugi.” (QS Al Baqarah 27)
Sangat jelas bahwa berteman dengan orang-orang seperti itu hanya akan membuat kita sengsara baik di dunia maupun di akhirat. Ingatlah bahwa kepribadian kita terlihat dengan siapa kita berteman. Jadi hati-hatilah dan ingatkan pula keluarga ataupun sahabat kita jika terlupa dalam mencari teman yang benar. [/Kabarmakkah]
Komentar
Posting Komentar