Sinergi PCNU dengan Pemkot Semarang untuk Hari Santri

persiapan hari santri
Semarang - Kota Semarang akan menyambut hari santri (Hasan) dengan upacara hari santri pada 22 Oktober 2016. Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Semarang adakan audiensi dengan Walikota guna mempersiapkan peringatan hari santri, Selasa (30/08/16)

Amanah hari santri berdasar Keputusan Presiden nomor 22 tahun 2015 tertanggal 15 Oktober 2015 sangat perlu dilaksanakan dengan baik. "Semarang sebagai Ibukota Jawa Tengah ingin mengawal pelaksanaan hari santri dengan meriah" tegas Ketua PCNU H. Anasom saat audiensi di Kantor Walikota Semarang, pagi ini (30/8/2016).

Banyak agenda-agenda menyambut hari santri yang bisa dijalankan tahun ini. "Badan otonom, lembaga, pesantren dan madrasah di Kota Semarang juga sudah merancang kegiatan menyambut hari santri. Puncak hari santri akan dipusatkan pada 22 Oktober 2016,” tegas H. Anasom yang juga dosen UIN Walisongo.

Walikota Hendrarprihadi sangat mendukung kegiatan hari santri di Kota Semarang. "Karena hari santri sudah menjadi hari nasional yang ditetapkan Presiden Jokowi, maka semua santri dan seluruh warga Semarang akan mengadakan peringatan hari santri," tegas Walikota yang akrab disapa Hendi.
 
Hendi berharap saat upacara hari santri ini dapat melibatkan seluruh representasi umat Islam. Dan tentunya, Nahdlatul Ulama menjadi penanggung jawab kegiatan hari santri ini. "Sekalian saya ingin saat hari santri nanti ada penghargaan bagi santri asal Semarang yang berprestasi di tingkat nasional atau internasional," tegas Hendi.

Ketua panitia hari santri, H Agus Fathuddin Yusuf menyambut baik respon Walikota dalam persiapan hari santri ini. "Kami akan mempersiapkan 1200 peserta dari berbagai Majelis Wilayah Cabang se-kota Semarang,” tandas H. Agus.

Selain itu, pada pelaksanaan upacara nanti santri putra akan memakai berpakaian sarung, baju putih dan berpeci hitam. Inilah salah satu identitas santri yang akan kita tonjolkan. Disamping itu rencananya akan ada pembaan ikrar santi yang menolak segala bentuk terorisme dan berbagai jenis narkoba. Harapan kami pelaksanaan hari santri ini juga ikut menjaga keamanan dan ketertiban kota Semarang. [/Zulfa/KBAswaja]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jenazah Tidak Wajib dimandikan Jika Bisa Mandi Sendiri

Hukum Menggunakan Jalan Umum untuk Hajatan Pernikahan

Pelaku Bom Bunuh Diri Bukan Mati Syahid